Saturday, April 14, 2012

Menjadi Manusia Paranormal Apakah Sebuah Kebutuhan?

Ada satu milis yang sangat heboh mengenai penggalian bakat diri dalam bidang supranatural. Ada yang melalui penggunakan jimat atau amulet untuk berbagai keperluan, ada yang melalui mantra atau berbagai ritual, mengolah tenaga dalam, hingga menggunakan satu bagian dari sebagian kecil ajaran sebuah agama. Satu hal lagi, ada yang sibuk dengan membanggakan diri dengan kemampuan supranya, mengaku menjadi indigo, serta membuka mata ketiga untuk membuka gerbang kemampuan super lainnya. Dengan berbagai macam alasan, perlukah itu dilakukan?

Memang beberapa manusia terlahir sensitif, tetapi menurutku semua manusia mempunyai kata hati untuk menentukan pilihan dari apa yang ingin dia lakukan dalam hidup. Di luar konteks agama yang ada, menurutku dengan sikap kerja keras, berfikir positif, dan menjalankan semuanya dengan niat yang baik tanpa merugikan orang dan alam sudah cukup bagi manusia untuk menjalani hidupnya.

Penggalian potensi diri perlu dilakukan, tetapi memaksakan diri untuk menjadi sesuatu apalagi yang berbau supranatural akan menguras banyak energi dan materi yang mana semua itu dapat dia gunakan sebagai modal untuk berusaha agar mencapai apa yang dia inginkan.

Lalu ada pertanyaan lain, apa istimewanya diakui menjadi seorang Indigo? Mempunyai tingkat sensitif yang lebih tinggi dari orang pada umumnya juga bukanlah sesuatu hal yang patut dibanggakan jika dia menggunakannya untuk menonjolkan si ‘aku’ tanpa membantu orang lain. Apakah aku mendeskreditkan orang indigo? Tentu tidak, karena aku merasakannya sendiri dan tidak ada yang istimewa dengan itu semua.

Jika diberi kelebihan itu semua secara natural, apakah itu menjadi alasan menjadi istimewa di mata manusia lain? Karena sesungguhnya semua itu sama di hadapan Sang Pencipta, tidak ada keistimewaan bagi orang indigo atau orang yang mempunyai kemampuan supranatural. Dan akan menjadi lebih celaka lagi jika mereka menggunakan itu secara komersial. Dan yang lebih sulitnya lagi, mereka tumbuh subur karena memang mereka dicari orang yang tidak percaya diri dengan apa yang dia punya. Tentunya, ada suppy ada demand. Lalu, bagaimana dengan kebutuhan manusia untuk hidup?

Manusia itu semuanya dikaruniai kemampuan luar biasa untuk menggunakan otak, pikiran dan perasaannya untuk bertahan hidup dan membuat semua apa yang dia butuhkan. Hanya dibutuhkan tekad dan niat untuk berusahalah yang dapat membawa manusia keluar bumi dan menciptakan teknologi lainnya untuk menunjang aktifitas hidupnya.

Walau semua itu kembali ke diri kita sendiri untuk memilih bagaimana menjalani kehidupan di dunia ini, tidak ada salahnya untuk kita lebih mengenal diri sendiri dan lebih bijaksana untuk memilih serta tidak menggunakan apa yang kita punya untuk merugikan orang lain apapun alasannya.

No comments: